Bogor
(SI ONLINE) - Momen kelahiran Nabi Muhammad Saw dimanfaatkan oleh mayoritas
umat Islam di Indonesia untuk menyelenggarakan maulid di berbagai daerah.
Peringatan tersebut dilakukan untuk menambah cinta kepada pemimpin umat Islam
sepanjang masa tersebut.
Salah satunya yang ikut menyelenggarakan ialah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Penerbangan Bogor. Dalam memperingati kelahiran Rasulullah Saw, pada Sabtu (26/1/2013) lalu sekolah taruna tersebut mengadakan maulid Nabi di sekolahnya Jl. Raya Semplak, Bogor, Jawa Barat.
Hadir sebagai penceramah ialah ketua Forum Umat Islam (FUI) Bogor, Ustadz Iyus Khaerunnas Malik. Dalam tausiyahnya beliau mengajak para pelajar untuk menjadikan Rasulullah Saw sebagai figur yang paling diidolakan.
"Nabi Muhammad Saw adalah suri teladan umatnya, jika kita mengikuti akhlaq dan metode perjuangan beliau pasti itu akan membawa keselamatan kita baik di dunia maupun di akherat," ujarnya.
"Dalam sebuah hadits, Nabi Saw menyatakan seseorang nanti di akherat akan bersama orang yang dicintainya. Jika kita cinta kepada Rasulullah Saw InsyaAllah kita akan bersama beliau di Jannatul Firdaus Syurga yang paling tinggi." terang Ustadz Iyus.
Generasi sekarang sedang krisis figur idola, tidak sedikit remaja yang lebih mengidolakan artis, atlit atau tokoh negarawan ketimbang Nabi Muhammad Saw dan tokoh-tokoh Islam. "Yang idolanya Nabi InsyaAllah akan bersama Nabi di Syurga, tapi jika idolanya artis, atlit apalagi mereka itu adalah orang-orang kafir dan munafik saya khawatir nanti generasi kaum muslimin ikut mereka nanti terjerumus masuk neraka," papar ketua FUI Bogor ini.
Selain menghimbau jamaah untuk cinta Nabi, Ustadz Iyus juga mengajak agar para pelajar memiliki cita-cita yang tinggi namun tetap menjadi pribadi yang cinta agama.
"Kalian harus bercita-cita yang tinggi, impian tersebut harus ditulis secara detail, kemudian setiap malam ketika tahajud berdoa kepada Allah agar cita-citanya bisa tercapai. Dalam doa mohon agar selalu meneladani Nabi dalam kehidupan sehari-hari, dan berprilaku seperti akhlaqnya Nabi," seru Ustadz.
Selain menjadi ketua FUI Bogor, Ustadz Iyus juga menjadi koordinator gerakan menulis Al Qur'an (Iqro bil Qalam). Di akhir acara beliau juga mengajak para pelajar untuk bisa mengikuti acara "Bogor Menulis Al Qur'an" yang InsyaAllah akan dilaksanakan pada bulan Maret nanti di Kebun Raya Bogor.
Salah satunya yang ikut menyelenggarakan ialah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Penerbangan Bogor. Dalam memperingati kelahiran Rasulullah Saw, pada Sabtu (26/1/2013) lalu sekolah taruna tersebut mengadakan maulid Nabi di sekolahnya Jl. Raya Semplak, Bogor, Jawa Barat.
Hadir sebagai penceramah ialah ketua Forum Umat Islam (FUI) Bogor, Ustadz Iyus Khaerunnas Malik. Dalam tausiyahnya beliau mengajak para pelajar untuk menjadikan Rasulullah Saw sebagai figur yang paling diidolakan.
"Nabi Muhammad Saw adalah suri teladan umatnya, jika kita mengikuti akhlaq dan metode perjuangan beliau pasti itu akan membawa keselamatan kita baik di dunia maupun di akherat," ujarnya.
"Dalam sebuah hadits, Nabi Saw menyatakan seseorang nanti di akherat akan bersama orang yang dicintainya. Jika kita cinta kepada Rasulullah Saw InsyaAllah kita akan bersama beliau di Jannatul Firdaus Syurga yang paling tinggi." terang Ustadz Iyus.
Generasi sekarang sedang krisis figur idola, tidak sedikit remaja yang lebih mengidolakan artis, atlit atau tokoh negarawan ketimbang Nabi Muhammad Saw dan tokoh-tokoh Islam. "Yang idolanya Nabi InsyaAllah akan bersama Nabi di Syurga, tapi jika idolanya artis, atlit apalagi mereka itu adalah orang-orang kafir dan munafik saya khawatir nanti generasi kaum muslimin ikut mereka nanti terjerumus masuk neraka," papar ketua FUI Bogor ini.
Selain menghimbau jamaah untuk cinta Nabi, Ustadz Iyus juga mengajak agar para pelajar memiliki cita-cita yang tinggi namun tetap menjadi pribadi yang cinta agama.
"Kalian harus bercita-cita yang tinggi, impian tersebut harus ditulis secara detail, kemudian setiap malam ketika tahajud berdoa kepada Allah agar cita-citanya bisa tercapai. Dalam doa mohon agar selalu meneladani Nabi dalam kehidupan sehari-hari, dan berprilaku seperti akhlaqnya Nabi," seru Ustadz.
Selain menjadi ketua FUI Bogor, Ustadz Iyus juga menjadi koordinator gerakan menulis Al Qur'an (Iqro bil Qalam). Di akhir acara beliau juga mengajak para pelajar untuk bisa mengikuti acara "Bogor Menulis Al Qur'an" yang InsyaAllah akan dilaksanakan pada bulan Maret nanti di Kebun Raya Bogor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar